Teori Organisasi Umum 2 - KOMUNIKASI

Tugas Individu 1 - Pertemuan ke 3

KOMUNIKASI

Pengertian Komunikasi

Komunikasi adalah proses penyampaian dan penerimaan pesan atau informasi antara dua orang, kelompok, maupun organisasi baik secara lisan maupun tulisan untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Biasanya komunikasi menggunakan media tertentu untuk merubah sikap seseorang dalam komunikasi sehingga ada efek atau timbal balik yang diharapkan.

Fungsi Komunikasi

1. Menginformasikan, komunikasi dapat menginformasikan kepada masyarakat mengenai peristiwa yang terjadi, ide atau pikiran dan tingkah laku orang lain, serta segala sesuatu yang disampaikan orang lain.
2. Mendidik, memberi pendidikan. Dengan komunikasi manusia dapat menyampaikan ide dan pikirannya kepada orang lain, sehingga orang lain mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan.
3. Mempengaruhi, untuk mempengaruhi. Mempengaruhi setiap individu yang berkomunikasi, tentunya berusaha saling mempengaruhi jalan pikiran komunikan dan lebih jauh lagi berusaha merubah sikap dan tingkah laku komunikan sesuai dengan yang diharapkan.
4. Menghibur, unuk menghibur. Berfungsi untuk menyampaikan hiburan atau menghibur orang lain.

Komunikasi Verbal

   

Komunikasi verbal adalah suatu kegiatan percakapan/penyampaian informasi yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain, baik secara lisan maupun tulisan.

contoh komunikasi verbal:

1. Berpidato dihadapan orang banyak.
2. Mendengarkan radio.
3. Berbicara dengan seseorang atau sekelompok orang.
4. Bercakap-cakap melalui telepon.
5. Stand up comedy dihadapan orang banyak.

Komunikasi Bawah Sadar

Komunikasi bawah sadar (komunikasi intuitif) adalah penyampaian informasi antara manusia secara tidak sadar. Kadangkala komunikasi bawah sadar merupakan komunikasi intrapersonal, misalnya bermimpi atau kesadaran saat dihipnotis, dan belum tentu merupakan komunikasi nonverbal.

Kebiasaan yang kadang-kadang kita lakukan tanpa sadar seperti ekspresi wajah, bahasa tubuh, nada bicara dan pola bicara yang dihasilkan karena kaget atau hal spontan lainnya ketika berinteraksi dengan individu lain juga termasuk dalam komunikasi bawah sadar.

Tahapan Komunikasi

• Penginterpretasian
• Penyandian
• Pengiriman
• Perjalanan
• Penerimaan
• Penyandian balik
• Penginterpretasian balik

1. Penginterpretasian,  hal yang diinterpretasikan adalah motif komunikasi, terjadi dalam diri komunikator. artinya, proses komunikasi tahap pertama bermula sejak motif komunikasi muncul hingga akal budi komunikator berhasil menginterpretasikan apa yang ia pikir dan rasakan ke dalam pesan. proses menerjemahkan motif komunikasi ke dalam pesan disebut interpreting.
2. Penyandian, tahap ini masih ada dalam komunikator dari pesan yang bersifat abstrak berhasil diwujudkan oleh akal budi manusia ke dalam lambang komunikasi. Tahap ini disebut encoding, akal budi manusia berfungsi sebagai encoder, alat penyandi yaitu mengubah pesan abstrak menjadi konkret.
3. Pengiriman, terjadi ketika komunikator melakukan tindakan komunikasi, mengirim lambang komunikasi dengan peralatan jasmaniah yang disebut transmitter, alat pengirim pesan.
4. Perjalanan, terjadi antara komunikator dan komunikan, sejak pesan dikirim hingga pesan diterima oleh komunikan.
5. Penerimaan, ditandai dengan diterimanya lambang komunikasi melalui peralatan jasmaniah komunikan.
6. Penyandian balik, terjadi pada diri komunikan sejak lambang komunikasi diterima melalui peralatan yang berfungsi sebagai receiver hingga akal budinya berhasil menguraikannya (decoding).
7. Penginterpretasian balik, terjadi pada komunikan, sejak lambang komunikasi berhasil diuraikan dalam bentuk pesan.